alumni-services-101.com – Kamu bisa jadi telah sempat mendengar tentang penyakit lupus. Walaupun telah sering di dengar dengan namanya, tidak banyak yang ketahui apa itu penyakit lupus sesungguhnya, penyebabnya, dan penyembuhannya.
Cari ketahui tentang penyakit lupus lewat uraian berikut.
Apa itu penyakit lupus?
Lupus 368MEGA adalah penyakit yang terjalin kala sistem imunitas badan melanda jaringan dan organ yang sehat. Penyakit ini tercantum ke dalam tipe penyakit autoimun yang membuat sel- sel badan rusak dan hadapi infeksi.
Pada kondisi wajar, antibodi sepatutnya bekerja buat melindungi badan dari bermacam zat asing yang bisa menimbulkan penyakit. Tetapi, pada orang dengan penyakit lupus (odapus), antibodi yang dimilikinya malah melanda sel- sel badannya sendiri. Dampaknya, odapus lebih gampang terserang peradangan ataupun infeksi.
Infeksi yang diakibatkan oleh lupus bisa melanda bermacam organ badan, tercantum persendian, kulit, ginjal, sel darah, otak, jantung, dan paru- paru.
Seberapa umumkah penyakit lupus?
Mengutip dari informasi yang diterbitkan oleh Pusat informasi dan Data( PUSDATIN) Kemenkes, selama 2016, ada 2. 166 penderita yang dirawat inap dengan diagnosis penyakit lupus.
Tetapi, jumlah ini dinilai berbeda dengan angka di lapangan sebab tidak seluruh permasalahan dilaporkan dan terdapat banyak orang yang tidak menyadari kalau ia adalah seorang odapus.
Bersumber pada informasi yang terdapat, odapus lebih banyak ditemui pada perempuan. Spesialnya yang masih terletak di umur produktif, ialah dekat 15–50 tahun.
Walaupun belum dikenal secara tentu, suatu riset yang diterbitkan dalam harian Annals of the Rheumatic Disease melaporkan kalau resiko perempuan menderita lupus jadi lebih besar sebab kromosom gen yang dimilikinya.
Ciri dan gejala penyakit lupus
Penyakit Lupus adalah penyakit yang diketahui sebagai“ penyakit 1. 000 wajah”. Istilah ini timbul akibat gejalanya yang menyamai banyak penyakit lain. Walhasil, susah buat mengetahui penyakit ini secara dini.
Berikut adalah sebagian ciri dan gejala penyakit lupus yang sering ditemui, paling utama pada perempuan.
- Perih dan pembengkakan sendi.
- Cedera pada mulut ataupun hidung yang tidak kunjung sembuh.
- Keluar darah ataupun ditemui protein dalam urine.
- Timbul ruam yang membentuk kupu- kupu pada wajah ataupun bagian badan lain.
- Rambut rontok.
- Demam.
- Kejang- kejang.
- Dada sakit dan susah bernapas akibat infeksi pada paru- paru.
Apabila Kamu hadapi sebagian gejala di atas, hendaknya lekas memeriksakan diri ke dokter.
Penyebab penyakit lupus
Semacam yang sudah disebutkan, penyakit lupus terjalin kala sistem imun melanda jaringan yang sehat di dalam badan.
Hingga, sebagian besar penyakit ini hendak dipengaruhi oleh aspek genetik, hormon, dan area.
1. Aspek genetik
Terdapatnya anggota keluarga yang jadi odapus bisa tingkatkan resiko penyakit yang sama pada anggota keluarga yang lain.
Alasannya, alterasi genetik yang bisa mempengaruhi respons imunitas badan dapat diwariskan kepada generasi.
Umumnya, orang- orang dengan riwayat keluarga yang mempunyai penyakit lupus memperoleh hasil uji DNA autoimun yang positif. Walaupun demikian, mempunyai kecenderungan ini tidak senantiasa hendak merangsang keadaan autoimun.
2. Hormon
Kenyataannya, penyakit autoimun ini memanglah lebih banyak melanda perempuan. Fenomena ini bisa dipaparkan oleh hormon seks yang dihasilkan sistem imunitas badan wanita dan pria, yang mana keduanya jelas berbeda.
Badan perempuan menciptakan dan memakai hormon estrogen yang lebih banyak, sedangkan badan pria tergantung pada hormon yang diucap androgen.
Estrogen diketahui sebagai hormon“ immuno- enhancing“. Maksudnya, perempuan sesungguhnya mempunyai sistem imunitas badan yang lebih kokoh dari laki- laki.
Tetapi, saat sistem imun ini berputar melanda badan, perempuan hendak lebih gampang hadapi penyakit autoimun.
3. Lingkungan
Mengutip dari halaman Centers for Disease Control and Prevention( CDC), aspek area semacam paparan cahaya matahari, asap rokok, peradangan virus tertentu, dan pengobatan dapat tingkatkan resiko terbentuknya penyakit autoimun.
Zat- zat tersebut bisa merangsang respons infeksi yang nantinya bisa mendesak pembuatan autoantibodi, ialah antibodi yang melanda jaringan badan sendiri.
Jenis Penyakit Lupus
Bersumber pada jaringan yang diserangnya, penyakit autoimun ini dapat dibedakan jadi sebagian tipe semacam berikut.
- Systemic lupus erythematosus( SLE), tipe yang sangat kerap terjalin. Lupus eritematosus sistemik melanda bermacam jaringan, semacam sendi, kulit, otak, paru- paru, ginjal, dan pembuluh darah.
- Neonatal lupus, melanda balita yang baru lahir. Penyakit ini umumnya terjalin pada balita yang dilahirkan oleh bunda yang mempunyai kelainan antibodi.
- Lupus akibat obat- obatan, umumnya cuma dirasakan dalam waktu pendek. Sebagian tipe obat dapat merangsang gejala lupus, namun keadaan penderita hendak membaik apabila pemakaian obat dihentikan.
- Lupus pada kulit, dibagi jadi acute cutaneous lupus, discoid lupus erythematosus (DLE), dan subacute cutaneous lupus erythematosus. Diperlukan biopsi kulit buat membedakan ketiganya.
Diagnosis penyakit lupus
Hingga saat ini, belum ditemui pengecekan spesial yang bisa mengetahui penyakit lupus. Oleh sebab itu, proses penaksiran penyakit autoimun umumnya dicoba lewat serangkaian uji, semacam uji urine, uji darah, dan uji antibodi.
Dokter pula umumnya hendak memandang riwayat kesehatan keluarga, melakukan pengecekan kesehatan secara universal, dan menyarankan penderita menempuh biopsi kulit dan ginjal. Apabila dari hasil pengecekan tersebut melaporkan kalau Kamu adalah odapus, dokter hendak merancang perawatan yang cocok dengan keadaan kesehatan Kamu.
Pengobatan penyakit lupus
Odapus hendak memperoleh pengobatan cocok dengan ciri dan gejala yang menyertainya.
Sebab belum ditemui penyebab tentu penyakit ini, pengobatan odapus dicoba dengan tujuan menghindari kekambuhan gejala, kurangi keseriusan gejala, menghindari kehancuran organ, kurangi respons imun, dan menghindari komplikasi.
Berikut adalah sebagian tipe obat buat penyakit autoimun.
1. Obat anti radang non steroid (NSAID)
NSAID adalah obat penghilang rasa sakit yang biasa diberikan pada odapus buat menanggulangi rasa perih, demam, dan pembengkakan pada sendi. Contoh obat NSAID adalah naproxen, motrin, dan ibuprofen.
Sebagian besar obat NSAID tidak memerlukan formula dokter, tetapi sebagian obat yang mempunyai dosis dan dampak samping yang kokoh wajib memakai formula.
2. Obat antimalaria
Pada perawatan odapus, obat malaria diperlukan buat menanggulangi gejala perih sendi, ruam kulit, infeksi pada selaput jantung, dan demam yang umumnya pula ditemui pada penderita malaria.
Bermacam riset menampilkan kalau odapus yang konsumsi obat malaria mempunyai angka harapan hidup yang lebih besar.
Tipe obat malaria yang sering diberikan ialah hydroxychloroquine, quinacrine, dan chloroquine.
3. Kortikosteroid
Obat tipe ini diperlukan oleh penderita lupus buat menghindari infeksi yang sangat rentan terjalin pada badannya.
Sayangnya, obat kortikosteroid mempunyai dampak samping jangka panjang semacam menaikkan berat tubuh, membuat tulang lebih keropos, dan tingkatkan resiko tekanan darah besar dan diabet.
4. Imunosupresan
Obat imunosupresan bekerja dengan metode kurangi kerja sistem imunitas badan. Obat tipe ini sangat diperlukan odapus yang sistem imunitas badannya sangat dominan.
Sebagian tipe imunosupresan yang umumnya digunakan adalah azathioprine, mycophenolate, leflunomide, dan methotrexate.
Menempuh hidup sehat dengan penyakit lupus
Walaupun tidak dapat sembuh seluruhnya, odapus senantiasa dapat hidup dengan sehat.
Berikut ialah sebagian perihal yang bisa dicoba odapus buat melindungi keadaan badan dan menghindari terbentuknya komplikasi lupus.
1. Berolahraga secara rutin
Odapus rentan hadapi kendala pada sendi dan tulang. Melakukan berolahraga secara teratur bisa menolong odapus dalam melindungi kesehatan tulang dan sendinya.
2. Menyudahi merokok
Kerutinan merokok hendak membuat penyakit ini meningkat parah. Odapus yang merokok hendak lebih berisiko terhadap penyakit jantung, serbuan jantung, dan pneumonia yang membuat kondisinya terus menjadi memburuk.
3. Rehat yang lumayan dan kelola stres
Tekanan pikiran cuma hendak membuat gejala odapus terus menjadi parah. Oleh sebab itu, berarti buat mempunyai keahlian mengelola tekanan pikiran dengan baik. Salah satunya dengan rehat yang lumayan.
4. Pahami tubuh
Odapus wajib ketahui kapan gejala hendak timbul dan apa pemicunya. Sebagai contoh, kala badan mulai merasa lelah, Kamu hendaknya langsung istirahat dengan lumayan dan menghentikan seluruh aktivitas terlebih dulu.
5. Jauhi paparan cahaya matahari berlebih
Cahaya matahari bisa memperparah ruam kulit yang terjalin. Jika Kamu terpaksa keluar pada siang hari, hendaknya pakai tabir surya dan baju yang tertutup biar kulit terlindungi.
6. Mengkonsumsi santapan sehat
Santapan pula bisa mempengaruhi keadaan odapus. Alasannya, terdapat sebagian tipe santapan yang bisa merangsang infeksi.
Hingga dari itu, konsumsilah santapan yang pas buat odapus semacam buah- buahan, ikan yang kaya hendak omega- 3, dan santapan yang memiliki kalsium.